Selasa, 18 Desember 2012

Himawari, si "pengelana matahari"

 "afifah, besok tolong kamu semai biji helianthus ya.."
"baik pak.." [dalam hati berpikir, bunga apalagi itu? setelah cengok dengan kartamus, si "bunga rambutan"]
*kartamus akan dibahas di edisi selanjutnya ya*

keseokannya..
"udah ada media untuk helianthus?"
"udah pak.."
"nih, semai.."
"baik pak..!!"
dan setelah di buka..
eng..ing ongg..."pak, ini kwaci ya? *garuk-garuk kepala*"
"itu helianthus.."
"ini kwaci ah pak.."
"iya, itu helianthus..."
"...."
begitulah, ternyata si helianthus itu adalah bunga matahari, kawan..

yup..yup..edisi ini khusus tentang si bunga matahari..

hamparan si bunga matahari ^^
bunga matahari punya nama latin Helianthus annus. L, dalam planet inggris sunflower, di planet jepang di kenal dengan himawari, dari prancis tournesol "pengelana matahri" ato orang awam bunga kwaci.. =D

kenapa namanya bunga matahari? karena bentuknya yang mirip dengan matahari dan selalu menghadap matahari. kenapa orang awam lebih mengenalnya dengan bunga kwaci? karena bunga matahari menghasilkan biji yang biasanya jadi cemilan, nah cemilannya itu lebih di kenal dengan kwaci. ternyata orang-orang lebih mengenal bijinya daripada bunganya.. hihi..

lagi-lagi..ternyata oh ternyata..
si bunga matahari ini emang ada 4 sekawan yang sama tapi berbeda, kawan..
yang pertama emang si bunga matahari penghasil kwaci. konon sejarahnya si bunga matahari ini emang jenis bunga penghasil pangan yang dimanfaatkan oleh warga Inka, Amerika Selatan.
yang kedua si bunga matahari penghasil minyak. sebagaimana yang kita ketahui, bunga matahari juga menghasilkan minyak yang bermanfaat untuk kesehatan dan kecantikan. hasil penelitian mengatakan kalau si bunga matahri ini mengandung omega6. emang dapat minyaknya darimana? bagus..!! pertanyaan yang bagus..!! minyak matahri dapat kita peroleh dari bijinya. tapi ini jenisnya emang penghasil minyak ya, bukan untuk cemilan. hehe.. simpulannya, ternyata biji bunga matahari yang satu ini mengandung 48%-52% minyak, yang kalau di hitung-hitung untuk mendapatkan 1 L minyak butuh sampai 150ribu biji atau sekitar 60-70an tangkai si bunga matahari karena 1 tangkai bunga matahari punya sekitar 2000biji ckckck...lumayan yah..!!
yang ketiga, ternyata ada bunga matahari yang khusus untuk ternak. jadi yang dipanen itu daunnya untuk makanan ternak. hm..jujur, saya baru tau ternyata ada toh bunga matahari yang khusus untuk si ternak.. *manggut-manggut*
terakhir yang keempat, ini dia..bunga matahari khusus tanaman hias. kelopak yang guedee, cerah dan bisa jadi batangnya bercabang, biar banyak bunganya. =D

nah, jenis terakhir inilah yang saya tanam, kawan-kawan.. ^o^
betapa percaya dirinya dia..
lihat gambar disamping? si bunga matahri yang gagah dan kekar mengahadap matahari..!! heliotropisme istilah "bekennya". itu toh, kenapa nama ilmiahnya jadi helianthus..*manggut-manggut*. bunga matahari sepertinya punya kelopak yang gueedee segede piring makan berwarna kuning cerah seperti pancaran sinar matahari. =p
bakal jadi kwaci
kau tau? ternyata si kelopak yang gede itu adalah salah satu tipe bunga yang menyusun bunga matahri jadi utuh. he-em..kelopak gede itu tipe bunga yang di kenal dengan bunga lidah atau bunga tepi, kan bunganya ada di tepi yang melingkari si bunga-bunga kecil atau bunga tabung. yang bunga tabung itu yang berwarna coklat, yang ditengah-tengahnya yang tersusun dari ribuan bunga-bunga kecil, yang didalamnya ada biji "kwaci". tau kan bentuk kwaci? yap, seperti itulah si bijinya. sebentar, berarti hitung-hitungan diatas mendekati benar. karena 1 tangkai aja punya ribuan bunga yang menghasilkan biji, jadi wajarlah di butuhkan puluhan tangkai untuk mendapatkan  1 L minyak bunga matahari. si bunga tepi akan merontokkan diri ketika memang sudah waktunya untuk melepas si bunga-bunga tabung untuk memproduksi si biji-biji kwaci. lambat laun, si bunga tabung juga merontokkan diri, sehingga tinggalah si biji-biji yang masih bertahan sampai waktunya untuk di panen dan di tanam kembali.


tinggi bunga matahari bisa mencapai 5 meter euy..nih, ada perbandingan simplenya, saya dan si bunga matahari. hegheg..
masih tinggian si bunga matahari. [tau gak sih? betapa bahagianya berada di hamparan bunga matahari. sebelumnya kan cuma mupeng liat hamparannya yang kuning ngejreng..hihi..siapa sangka, sekarang saya "punya" kebunnya meski gak seluas hamparan yang di tv-tv.. =P *infogakpenting*]
ehm..masih tinggian si matahari yak? -.-


bunga matahari yang berdiri kokoh, tunggal, "pede"menghadap matahari adalah ciri-cirinya yang khas. kalau kata orang-orang yang bisa memaknai bunga si bunga matahari itu adalah bunga yang tegar, yang percaya diri menyambut "sesuatu" di hari baru dengan menatap sang surya.  hm, bisa saya simpulkan [seenak duren] jadi itulah asal-usul kenapa Prancis mengatakan bunga matahari ini sebagai "pengelana matahari".. =D


bentuk utuhnya, minus si akar..

bunga matahari itu punya daun yang lebar-lebar dan buanyaakkk, makanya jangan heran tuh bunga yang segede piring darimana asalnya. kan seperti yang udah dijelasin di edisi-edisi sebelumnya, kalau daun itu sangat berpengaruh nyata terhadap si bunga. batangnya yang lurus dan tegap mengisyaratkan "ketegaran" kata mereka yang suka memaknai bunga-bunga. padahal mah emang darisono batangnya lurus dan tidak berkayu. jadi sebenarnya gampang patah, kalau gak di topang dengan bantuan jaring atau ajir, maka si batang mudah patah, soalnya keberatan si bunga. hihi...
trus, di batangnya itu ada bulu-bulu halus, fungsinya buat apa, saya masih kurang tau. hegheg.. untuk mengurang penguapan apa ya? atau untuk melindungi dari hama? hm..jujur, saya belum mengenal pasti guna dari si bulu-bulu halus itu.. =P
akarnya serabut, jadi masih gampang buat di cabut kok..

ehmm..maap yakk, kondisi bunganya sedikit "mengenaskan", daun-daunnya banyak di makan si ulat.. T.T.
he-em, ulat demen banget dah ma daunnya yang gede-gede. trus, bunga-bunganya juga banyak yang bopeng-bopeng di makanin belalang. hiks..merasa serba salah, satu sisi tu ulat ma belalang kan butuh makanan, tapi kan kalau tanaman saya dimakanin semua, jadi begitulah hasilnya, "mengenaskan.."..
ckckckkk...

mengingat sifatnta yang menyukai matahari, mengikuti arah matahari, maka si bunga matahari ini pas dan cocok kalau di tanam di daerah subtropik, sekitar musim semi menjelang musim gugur. tapi jangan khawatir, hei Indonesia, he-em..di Indonesia masih bisa di tanam kok, di daerah dataran tinggi yang lebih deket dengan matahari. =D

berbanggalah kita yang tinggal di Indonesia, hampir semua tanaman dapat tumbuh di negara kita yang kaya ini.. ^o^

di segmen terakhir,
hmm,, ternyata bunga matahari ini adalah bunga nasional-nya RCC, bunga resminya Kansas, Amerika Serikat, dan bunga "panjang umur" bagi warga Jepang.

atau bisa juga bunga kamu yang kita [saya:red] artikan :
kuning = ceria
menghadap matahari = percaya diri menghadapi hari baru = setia, selaluuuu menghadap matahari, gak bosen-bosen..
bunga yang guede = mempesona,
berdiri tegap, sebatang = anggun
ada minyak, biji, pakan ternak, dan tanaman hias = bermanfaat

hehe..
^^v

yuhuu..
kembali saya ucapkan terimakasih yang telah sukses membaca edisi ini sampai akhir..
semoga dengan membacanya, kawan-kawan juga manggut-manggut udah bisa mengetahui sedikit tentang si bunga matahari..
semoga bermanfaat dan sampai ketemu di edisi selanjutnya..
hehe..
^^

6 komentar:

  1. #hasyek....
    lagi dong, kak... tulis tentang keseharian di toko bunga.... hehehe

    NB: itu foto beneran di tengah2 kebun bunga matahari? (kapan-kapan main ke sana ah...)

    BalasHapus
  2. toko bunga? kebun bunga kaliii...
    haghag..
    ya iyalah beneran di tengah2 kebun.. =D

    BalasHapus
  3. Masih ada ga kak kebun bunga matahari nya?

    BalasHapus
  4. wiiihhhh... keyeeennnn... smga bs punya kebun bunga matahari yak...hhhmmm adeeemmmm :)

    BalasHapus